Lelang mobil perusahaan menawarkan unit mobil bekas dalam kondisi yang apa adanya. Itulah sebabnya mengapa peserta lelang perlu melakukan pemeriksaan kondisi mobil secara langsung.
Perlu Anda tahu, sebenarnya balai lelang di Jakarta seperti AUKSI banyak menyediakan mobil bekas dengan kondisi yang layak pakai. Meskipun demikian, Anda tetap perlu melakukan pemeriksaan secara langsung untuk bisa memahami kondisi fisik mobil yang sebenarnya. Dengan demikian, Anda tidak akan salah menentukan mobil pilihan.
Biasanya, balai lelang akan mengadakan kegiatan open house sekitar 2-3 hari sebelum lelang berjalan. Pada kegiatan tersebut, seluruh peserta lelang akan memperoleh kesempatan untuk memeriksa atau mengecek kondisi mobil yang akan mereka tawar secara langsung.
Pada kegiatan ini, Anda diizinkan untuk masuk ke dalam kabin, menghidupan mesin mobil, atau membuka kas mesin. Meskipun demikian, Anda tidak diperkenankan untuk melakukan test drive.
Untuk memudahkan Anda saat mengikuti open house, berikut kami sajikan cara cek mobil lelang yang bisa Anda lakukan.
1. Memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan
Salah satu hal yang wajib diperiksa dari unit mobil lelang adalah kelengkapan dan keaslian surat kendaraan seperti Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB), Surat Tanda Kendaraan Bermotor (STNK), lembar pajak, serta faktur pembelian harus Anda periksa. Dokumen-dokumen tersebut memegang peranan penting sebagai bukti kepemilikan kendaraan yang sah. Oleh karena itu, jika Anda tidak memiliki dokumen tersebut maka Anda bisa berisiko mengalami masalah dikemudian hari.
2. Periksa mesin mobil
Mesin perlu diperiksa agar Anda bisa mengetahui bagaimana performa mobil tersebut. Mengingat saat open house Anda tidak diperkenankan untuk melakukan test drive, maka pemeriksaan mesin mobil bisa dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut.
- Memeriksa apakah terdapat rembesan oli atau bensin dari dalam ruang mesin. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah terdapat kebocoran oli dan bahan bakar.
- Nyalakan mesin dan perhatikan apakah mesin mobil tersendat-sendat atau tidak. Jika “ya” maka kemungkinan aki mobil bermasalah.
- Perhatikan getaran mesin mobil, jika terdapat getaran yang kasar dan keras maka ada kemungkinan jika mobil dalam kondisi yang tidak baik.
- Cek odometer mobil untuk mengetahui jarak kilometer yang sudah ditempuh oleh mobil bekas tersebut.
- Asap mobil juga bisa Anda periksa. Apabila mobil mengeluarkan asap putih yang pekat maka kemungkinkan ada masalah di ruang bakar.
3. Periksa interior mobil
Kondisi interior mobil berpengaruh pada kenyamanan pengemudi dan penumpang saat berada di dalam mobil. Jadi, Anda juga perlu untuk memeriksanya. Beberapa hal yang perlu Anda cek adalah kondisi jok mobil, dashboard, AC, serta beragam fitur elektronik yang ada di dalam mobil seperti layar audio, charger USB, lampu, dan lain-lain.
4. Periksa eksterior mobil
Bagian eksterior mobil juga tidak boleh luput dari perhatian. Untuk memeriksa kondisi eksterior mobil Anda dapat memeriksa kondisi ban mobil, body mobil, cat mobil, lampu depan dan belakang, dan lain-lain. Jika ternyata unit mobil lelang tersebut memiliki kondisi minus pada bagian interiornya maka Anda perlu melakukan beberapa perbaikan setelah Anda membelinya.
Nah itu dia beberapa cara memeriksa unit mobil lelang yang bisa Anda lakukan. Pemeriksaan mobil lelang memang harus dilakukan secara menyeluruh agar Anda bisa memahami kondisi mobil dengan baik. Sebagai tips tambahan, kami juga menyarankan agar Anda bisa mengajak orang yang berpengalaman dalam memeriksa kondisi mobil seperti seorang mekanik agar Anda tidak kesulitan saat memeriksa mobil pada saat open house lelang dilaksanakan.